5 Pelatih Asing yang Bisa Gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia: Pilih dari Jerman atau Jepang?

Masa depan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia mulai diragukan. Sebab, kepada media dari Korea Selatan, Shin Tae-yong mengaku punya tawaran menarik untuk melatih negara lain.

Kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia akan berakhir pada Juni 2024 nanti. Memimpin Indonesia di Piala Asia U-23 2024 mungkin bakal jadi tugas terakhir pelatih 53 tahun tersebut.

“Ya, saya mendapatkan tawaran untuk melatih tim nasional lain sekitar satu minggu yang lalu. Tidak, saya mendapatkan tawaran dari daerah lain. Saya tidak akan melatih tim lain di Asia Tenggara,” ungkap Shin Tae-yong pada Sports Khan.
Shin Tae-yong sudah melatih Indonesia sejak 2020 lalu. Walau belum meraih trofi, dia dinilai memberikan progres yang cukup positif. Lantas, jika Shin Tae-yong memilih menerima tawaran negara lain, siapa calon penggantinya?

Park Hang-seo

Negara asal: Korea Selatan
Usia: 65 tahun
Tim terakhir dilatih: Vietnam

Park Hang-seo bisa jadi kandidat ideal untuk jadi pengganti Shin Tae-yong. Sebab, selain sama-sama berasal dari Korea Selatan, Park Hang-seo sudah paham sepak bola Asia Tenggara karena pernah melatih di Vietnam.

Park Hang-seo membawa sepak bola Vietnam naik level. Lebih dari sekadar gelar Piala AFF, Park Hang-seo membawa Vietnam bermain di Piala Asia dan lolos putaran ketiga babak Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.

Alexandre Polking

Negara asal: Brasil
Usia: 47 tahun
Tim terakhir dilatih: Thailand

Seperti Park Hang-seo, Polking juga sangat memahami sepak bola ASEAN. Sebelum namanya melambung sebagai pelatih Timnas Thailand, Polking pernah melatih beberapa klub ASEAN dan sukses.

Sebagai pelatih Thailand, Polking meraih dua gelar Piala AFF dan lolos ke putaran final Piala Asia 2023. Dari 37 laga yang dimainkan Thailand bersama Polking, 21 kemenangan mampu diraih.

Luis Milla

Negara asal: Spanyol
Usia: 57 tahun
Tim terakhir dilatih: Persib Bandung

Luis Milla pernah melatih Indonesia pada 2017 hingga 2018 lalu. Ketika itu, banyak yang berpendapat bahwa Luis Milla tidak mendapat waktu yang cukup. Luis Milla dengan para pemain mudanya belum mencapai potensi terbaik.

Luis Milla kembali ke Indonesia pada 2022 lalu, untuk jadi pelatih Persib Bandung. Luis Milla mampu membawa Persib bangkit dari papan bahwa menuju ke peringkat tiga klasemen akhir BRI Liga 1 2022/2023.

Joachim Loew

Negara asal: Jerman
Usia: 63 tahun
Tim terakhir dilatih: Jerman

Joachim Loew punya reputasi mentereng. Loew pernah membawa Jerman menjadi juara Piala Dunia 2014. Bersama Jerman, Loew punya rekor 125 kemenangan dari 198 laga yang dimainkan.

PSSI sendiri punya hubungan baik dengan DFB (Federasi Sepak Bola Jerman). Salah satu kerja sama itu adalah penunjukan Frank Warmuth sebagai konsultan pelatih untuk Piala Dunia U-17 2023 lalu. Jadi, kenapa tidak mendekati DFB untuk merekrut Loew?

Akira Nishino

Negara asal: Jepang
Usia: 68 tahun
Tim terakhir dilatih: Thailand

Selain Jerman, PSSI juga punya hubungan baik dengan JFA. Kedekatan itu bisa dipakai untuk menjajaki potensi pelatih top dari Jepang. Akira Nishino bisa jadi salah satu opsi.

Akira Nishino punya pengalaman melatih yang panjang. Dia pernah jadi pelatih Timnas Jepang. Bahkan, pada 2019 hingga 2021 lalu, dia menjadi pelatih Thailand. Namun, pandemi COVID-19 membuat Nishino hanya 10 kali memimpin Thailand berlaga.